Puisi ku

Penantianku

Hari  ini ….

Teramat sangat sedih karna kau pergi

tinggalkan semua tuk selamanya …

Mengapa …. Mengapa ….

kau tinggalkan ku                           

Ratapan kesedihan tanpa hadirmu

kutatap angkasa

 ku sapu samudera

Namun ….

tak bisa lupakanmu

Kemana …. Kemana ….

Kemana kau pergi tinggalkanku sendiri

ku ingin mencarimu dan terus mencarimu

ke ujung dunia sana

Kapan …. Kapan ….

Kapan kau akan pulang kuakan menanti

dan akan terus menanti

Tuk selamanya seumur hidupku

pidato bahasa jawa

PIDATO BAHASA JAWA

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Ibu Kepala SMP Negeri 9 Surakarta ingkang kinurmatan.
Bapak, Ibu Guru dalah Karyawan, Karyawati SMP Negeri 9 ingkang satuhu luhuring budi.
Para kanca, siswa-siswi SMP Negeri 9 Surakarta ingkang kula tresnani.

Sumengga langkung rumiyin sami ngaturaken syukur dhumateng Gusti Mahakwasa ingkang kepareng paring rahmat lan hidayahipun. Kita sadaya taksih saged kempal manunggal kanthi tentrem, bagas, waras, kebak ing kabagyan salebetipun pahargyan pengetan dinten Pendidikan Nasional samangke punika.

Saderek-saderek sedanten…

Miturut pemanggih kula, kula raosaken akhir-akhir menika kathah warga ingkang kirang menghargai negeri nasionalisme inggih punika negeri “tercinta” Indonesia. Hal punika saget ngrisauken menawi diterus-terusaken saget dados masalah ingkang serius.

Wonten zaman sakniki sampun kathah “pengikisan” kebangsaan nasionalisme! Menika disebabaken kathah kawula mudha ingkang ngelalekaken jati dirinipun dados warga Indonesia sebabipun para kawula mudha luwih condong marang pergaulan utawi budaya-budaya Barat ingkang ndugi saking media cetak, elektronik, ingkang rupa: acara-acara televisi, majalah, surat kabar, utawi kathah warga luwih seneng mundhut produk-produk luar negeri disebabaken reganipun langkung mirah lan kualitasipun langkung sae ….

Saderek-saderek sebangsa lan setanah air ….

Masalah-masalah menika saget diicalaken lan saget mbangsulaken raos cinta tanah air, menika salah sawijine cara inggih punika mundhut barang-barang produk Indonesia, menghormati jasanipun para Pahlawan lan para Pejuang, tindak dhateng museum-museum Nasional utawi monument-monumen perjuangan.

Kula raos menika ingkang saget kula sampekaken. Mugi-mugi saget ndhatengaken perubahan lan saget mbangsulaken utawi nguwataken rasa Nasionalisame kita sedanten.

Semanten saha makaten atur kula. Mugi sami kepareng maringi pangapunten tumrap sadaya kekirangan lan kelepatan kula.

Wassalammu’alaikum Wr. Wb.

Manfaat Pameran Seni Rupa Di Lingkungan Sekolah

Manfaat Pameran Seni Rupa Di Lingkungan Sekolah

Aktivitas seni tidak hanya terbatas pada proses penciptaan karya seni, tetapi bisa merembet ke aktivitas seni lainnya, dan salah satu dari aktivitas lain itu adalah melakukan kegiatan pameran seni rupa.

Rekan sekalian, berikut ini sedikit uraian mengenai pelaksanaan pameran seni rupa di sekolah

1. Kegunaan Pameran Seni Rupa di Kelas atau di Sekolah

Pameran merupakan suatu kegiatan yang sangat penting dalam bidang kesenirupaan, karena kegiatan pameran baik sekali kegunaannya baik bagi siswa, seniman, pengamat seni rupa, maupun bagi perkembangan seni rupa pada umumnya.

Melalui pameran, seorang siswa bisa memperkenalkan karya-karyanya kepada masyarakat baik dilingkungan sekolah ataupun masyarakat umum untuk dilihat, dinilai, dikagumi, atau dikritik.

2. Jenis-Jenis Pameran

Pameran karya seni rupa berdasarkan pada ragam jenis karya yang ditampilkan, dibedakan menjadi dua, yaitu pameran homogen dan pameran heterogen. Pameran homogen, artinya pameran yang hanya menampilkan satu karya seni rupa saja, misalnya pameran lukisan, pameran patung, pameran keramik dan lain sebagainya.

Pameran heterogen, artinya pameran yang sekaligus menampilkan berbagai jenis karya seni rupa, misalnya pameran seni kriya, pameran lukisan, pameran patung, pameran keramik dan karya seni rupa lainnya dilakukan dalam satu ruang pameran dan dilakukan dalam waktu bersamaan.

Pameran seni rupa yang diselenggarakan dalam kaitannya dengan pendidikan seni rupa di sekolah, biasanya merupakan pameran heterogen, karena menampilkan jenis karya seni rupa yang beragam mulai dari lukisan, patung, ukiran, keramik, karya kerajinan, dan karya seni rupa lainnya.

Pameran berdasarkan pada jumlah seniman yang tampil, pameran dapat dibedakan ke dalam :

a.Pameran perorangan atau pameran tunggal

b.Pameran kelompok, baik kelompok seniman dalam satu sanggar atau satu almamater, kelompok seniman dalam satu aliran dan kelompok lainnya.

3. Manfaat pameran seni rupa di lingkungan sekolah

a)      Meningkatkan kemampuan berkarya

b)      Dapat melakukan penilaian / evaluasi

c)      Sebagai sarana apresiasi dan hiburan

d)      Melatih siswa untuk bermasyarakat

4. Syarat-syarat Penyelenggaraan Pameran Seni Rupa di

Kelas atau di Sekolah

Untuk dapat menyelenggarakan pameran karya seni rupa di lingkungan sekolah, ada beberapa hal yang harus dikerjakan, yaitu :

a. Mengumpulkan karya yang akan dipamerkan

b. Membentuk kepanitiaan pameran

c. Menyusun proposal pameran

d. Menyiapkan publikasi dan dokumentasi pameran

e. Menyiapkan ruang atau tempat dan perlengkapan pameran

f. Menata karya-karya yang akan dipamerkan

by: kami

happy birthday my dear! (sekar nusantari)

Hari ini kau lahir menyeruak dari dalam rahim ibumu.
Tangisan bahagia terdengar dari mulutmu.
Seakan kau bebas.
Yang penasaran atas dunia luar, yang ingin melihat mentari, melihat burung berkicau, melihat langit yang biru, merasakan angin yang begitu menyegarkan.
Itu keninginanmu selama 9 bulan bukan?.
Kau tumbuh menjadi gadis yang hebat.
Tumbuh dengan kecerdasan yang membanggakan.
Semangat yang menenangkan. tak terasa kau dewasa.
Syukurlah Tuhan masih memberimu nafas dari pagi ke pagi hingga sekarang.
Aku, temanmu yang sering kau nasehati agar menjadi berguna, selalu semangat, ceria.
Sehatlah selalu kawan.
Kami membutuhkanmu.
Butuh semangatmu.
Butuh candaanmu.
Butuh nasehatmu.
Butuh segalanya yang kau miliki dan kami tidak.
Dan bergunalah bagi orang tuamu, keluargamu.
Aku meyakini kalau kau bisa.
Kau gadis yang kuat.
Semoga cinta lekas datang dan menetap.
Semangatlah!!!!
Happy birthday my dear! we love you.

tertanda,
Kinanthi Widy

Rindu

Kala petang telah berganti malam

Sebuah harapan tak lagi tergenggam

Terganti rindu begitu mencekam

Jujur, rindu ini membuatku geram

Kubiarkan rindu ini mengusiku

Sejak saat keprgianmu

Yang mulanya tak perlu kutahu

Setahuku aku merindukanmu

Kubawa rindu dalam doaku

Bersama puing asa dan masa lalu

Agar Tuhan tahu keluh kesahku

Malam ini rindu mengungkungku

Kudapati esok tetap begini

Rindu ini tak mau pergi

Kurasa semakin tak terkendali

Hanya waktu yang akan buatnya pergi

Karya : Kinanthi Widy A

            Septirini Sekar N

Maaf aku rindu kamu (lagi)

Aku rindu.

Rindu berbagi tentang keadaan.

Aku rindu.

Rindu menyapa tanpa alasan.

Aku rindu.

Rindu tentang kita dan kebiasaan.

Entah berapa masa lagi kau akan kembali.

Seingatku kau pernah berjanji.

Entah seperti apa aku ketika kau temui.

Seharusnya seperti mimpi.

Entah kapan itu terjadi.

Semoga saja kala kita digariskan sehidup semati.

Maaf aku mengajakmu kemari.

Dalam cerita goresan jari.

Maaf aku terlalu merindu.

Sejujurnya aku terlalu takut melupakanmu.

missyou. RPA

(by: @sekarnusantr)

kamu lagi

Kuukir kata setiap malam sejak aku terbiasamenghabiskan malam (bukan) denganmu.

Seminggu kemudian kurangkai ukiran kata menjadi (bukan) kata cinta.

Lantas esoknya mulai kubaca.

Berurutan, tegas dan nampak jelas.

Tidak terlalu panjang memang, tapi... pada intinya setiap
awal dari rangkaian kalimat, aku gunakan kata 'kamu'.

Bukan memuja, maaf.

Hanya aku merasa 'kamu' selalu menjadi prolog dan
(bukan) epilog dari setiap cerita yang kuangkat.

Maaf, aku membicarakanmu (lagi).

Maaf, karna aku selalu 'tak' mengangkat tema yang tentu.

Tapi ketahuilah, tanpa tema 'kamu' akan selalu dapat kuceritakan.

Panjang ataupun lebar.

Jelas ataupun sekilas.

Nyata atupun maya.

inlove.
IRD
(by @sekarnusantr)

cerita gueeee

Gue pengen cerita tentang masa kecil gue. So, let’s go.

Jadi gini, gue dulu tinggal disebuah asrama. Kenapa gue tinggal diasrama? Karna mamah kerja di dinas social yang dimana kerjanya itu di dalem komplek, dan didalem komplek itu ada rumah rumah kecil yang diebut asrama. Bentuknya kaya pesantren gitu deh. Disana enak banget, banyak temanya, banyak mbak mbak juga, mas mas juga. Mereka ganti setiap 4bulan sekali. Gue darikecil banget udah disana. Mamah aja sebelum nikah udah disana. Setiap ada acara mesti masak rame rame. Trus kalo pas hari raya kalo pada ga mudik gitu juga asik, maen sana maen sini. Yang paling gue suka pas bulan puasa. Pas sholat tarawih sama sama sampe diluar masjid gara gara penuh -_- trus siangnya tiduran dirumah temen rame rame klekaran gitu, sambil liatin tv yg nayangin masak masakan biar agak kenyang wkwkw.

Gue dari TK udah disitu, bahkan blm sekolah juga udah. Pas gue udah sekolah TK dulu, gue antar jemput naik becak, tapi itu rame rame juga sama temen komplek. Jadi tukang becaknya nganter dari satu sekolah kesekolah lain. Dulu gue pernah telat jemput pak becaknya, alhasil aku jalan sambil nangis. Sampe rumah langsung bilang sama mamah sambil nangis jugak. Aduh jadi inget. TK gue dulu namanya TK Aisyah. Dulu gue dipaksa buat ikut drumband tapi aku ga mau. Aku ngotot ga mau. Trus liat temen temen TK pada latian jd pengen. Trus gue tanya sama temen yg ikut drumband “ikutan begituan enak ga sih?” temen gue jawab “enak sih, tapi capek, berat bawanya” “ohhhhh” gue langsung mengurungkan niat gue buat gabung. Dalem hati gue bilang “pinternya aku dulu gamau disuruh ikutan hihihi *ketawanakal* “

Gue naik kekelas nol tengah. Kenapa? Aneh? Bingung, apa itu nol tengah? Gini…. Nol tengah itu sebutan buat kelas 2, kalo kelas 1 itu nol kecil, kalo kelas 3 nol besaaaarrr, hahaha. Pas gue sekolah dulu, temen gue minjem uang gue buat jajan. Dia pinjem 500 perak, padahal uang saku gue tinggal 500 itu. Karna gue kasian, alhasil gue kasih ke dia. Pas istirahat gue laper, sedangkan gue gapunya uang buat beli makanan. Gue masuk kelas trus nangis dibangku belakang sampe ketiduran hingga pulang sekolah. Gue dibangunin sama mamah yang jemput gue. Gue kaget, gue bangun, dalem kelas udah kosoooooooong, tinggal gue. Hari itu gabakal gue lupain. Konyol sih hahaha.

Gue udah masuk SD. Gue berangkat sekolah naik sepeda itu mulai kelas 3. Waktu itu kakak gue juga sekolah disitu, dia kelas 5 kalo ga 6, lupa gue. Setiap berangkat sekolah mesti harus rebut. Gue pengennya naik sepeda, tapi dienya pengen dianter. Alhasil dia dianter guenya naik sepada -_-

*bersambung*

dibalik pintu kelasku ;;)

Dibalik pintu kelasku, aku memandangmu dan memperhatikan setiap gerak gerik dan candaan yang kau buat terhadap teman temanmu. Dan kau pun sadar,  ada seseorang yang sedang memperhatikanmu cukup lama. Yah, itulah aku yang diam diam memperhatikanmu dibalik sebuah pintu. Kamu yang empat bulan lalu telah menyita perhatianku dan membuat aku merasa nyaman, bahagia, dan mengisi hariku yang kosong. Kamu yang ada didepan kelas diseberang sana.
 Aku mengenalmu pertama kali saat kau bertanya padaku siapa namaku. Dan akupun menjawab “Kinanti Widi” kusertai senyuman kecil. Kau pun membalas dengan sedikit candaan wajar. Candaan kecil itu telah mengubah semuanya. Setelah pertemuan singkat itu. Kita sering bertemu, bertemu dan bertemu. Kita saling bertatap mata dan menyunggingkan senyuman kecil yang mungkin berarti “hey”. Berhari hari telah berlalu dan kita masih sering bertemu. Dan dihari Kamis malam, yah aku masih mengingatnya dan masih segar diingatanku, aku telah dikejutkan dengan sebuah pesan singkat yang muncul di layar handphoneku. Ternyata kau. Oh betapa aku bahagia malam itu, ingin ku membalas short messeg mu kupikir kau sudah tidur.  
Pagi pagi buta aku bergegas untuk pergi berangkat sekolah. Sesampai aku disekolah, kuceritakan semua pada temantemanku, kuceritakan kebahagiaanku. Tanggapan mereka cukup wajar, ya hanya kaget lalu mengejek dan menggodaku. Akupun hanya tersenyum, entah mengapa hanya senyuman yang tampak diwajahku. Bel pulang pun berbunyi, aku dan teman teman berjalan melewati lapangan basket dan berniat untuk menghampiri orang tua kami yang talah lama menunggu. Ayah dan ibuku pun sudah menunggu, aku pun pulang.  Sesampai dirumah aku membuka handphone, dan ternyata sudah ada sebuah pesan yang menunggu. Kubuka dan kubaca, dan ternya itu kau. Entah mengapa selalu ada senyuman saat pesan darimu nongol di layar handphoneku. Kamu sempat menjadi sebab senyum dan tawaku setiap harinya, kau sempat menjadi sebab semangatku untuk pergi ke sekolah.
Hari berganti minggu, sudah seminggu lebih kita dekat dan kitapun semakin dekat, dekat dan dekat. Sementara aku dan kamu membiarkan semua ini berjalan dengan sendirinya, dan jangan ada yang merubahnya.
Kamu, pria tampan, dengan badan sedikit gemuk yang begitu mencintai music mental dan hiburan malam, tapi kau tak senakal pria yang menyukai acara acara malam,pikirku kau baik, kau sopan terhadap wanita. tapi entahlah aku tak begitu mengerti. Hanya saja kau sedikit menjengkelkan karena sedikit sulit untuk diberi nasehat. Haha, ya sedikit bandel :)
Kamu, si wajah oriental dengan mata tidak terlalu sipit. Si kulit putih yang juga jago main music, penderita penyakit bronchitis yang tak pernah lelah untuk sembuh. Ah, apa yang tidak kuketahui tentangmu? Semua hal tentangmu tak pernah kecil dimataku.
Dua bulan sudah peristiwa itu berlalu. Dulu sebuah pikiran yang membuat aku takut dan tidak mau hal itu terjadi, tak pernah ingin, yaitu aku memikirkan bagaimana kalau kau meninggalkanku? Dan tiba tiba menghilang? Tanpa kabar,. Semua pikiran itu sekarang telah terjadi. Kini kau menghilang tanpa sepanggal kata yang kau tinggalkan untukku untuk sebuah alasan, dan kaupun tak pernah membalas short messegku, mengapa? Kini aku lanjutkan hidupku, dan kau lanjutkan hidupmu. Kita punya jalan masing masing. Kita punya ruang dan waktu masing masing.
Setidaknya, kau pernah datang dalam hidupku membawa sejuta kebahagiaan dan mengajariku banyak hal. Dalam waktu singkat aku mengenalmu, dalam waktu lama, aku masih mengingatmu. Masih ingatkah kau saat kau belai dengan lembut rambutku dan sebuah perhatian kecil saat aku sakit. Dan sebaliknya, kau memintaku untuk menemanimu di UKS saat kau sedang sakit? Dan kitapun menghasilkan candaan candaan kecil yang membuat kita nyaman satu sama lain. Aku menatapmu, kurasakan ada yang mengganjal, sorot matamu berbeda. Semua itu memang indah, tapi itu dulu, dulu saat kita masih bersama. Yayaya! Kau memang membuatku jatuh cinta! Entah bagaimana perasaanmu? Dan tiba tiba saja aku merindukanmu! Sial! Padahal sudah lewat empat bulan, tidak lama memang, tapi bagiku itu sangat sangat lama. Padahal kita sudah benar benar tak saling komunikasi. Tapi, itulah sebabmu hadir dalam hidupku, menghasilkan rindu meski takpernah berkomunikasi sekedar memberi kabar bagaimana keadaanmu  :’)
Aku masih mengingatmu. Aku masih disini mengingat semuanya,Tenang saja! :’)
With love :)
Kinanthi widdy

(untukmu 2011, empat bulan lalu :))

kau bodoh :(

Kau bodoh, kau benar benar bodoh. Kenapa kau meninggalkanku yang jelas jelas ada untukmu? Ya, itu memang hakmu, aku tak berhak untuk melarangnya, sungguh tidak berhak. Tapi seharusnya kau sadar, dan seharusnya kau mengerti! Cintaku, kasih sayangku padamu tak pernah berkurang sedikitpun, tulus tak pernah terpaksa, sejati tidak untuk sesaat, dan satu, cintaku padamu tak pernah berpura pura, tak pernah bersandiwara tapi apa adanya, tak pernah palsu namun asli.
Kau tau? Aku disini merindukanmu! Sungguh merindukanmu! Merindukanmu yang DULU! Saat kau mesih bersamaku, saat kau masih menyayangiku disaat apapun, saat kau melindungi dan menjagaku dalam keaadan apapun . Ya, aku memang harus dibangunkan oleh seseorang, karna aku sedang bermimpi. Bermimpi kau akan kembali padaku, hahaha! Lucu memang. Tapi itu nyata. Aku bermimpi terlalu tinggi hingga aku takut untuk melihat kebawah, melihat kenyataan yang ada.
Aku menyayangimu. Aku mencintaimu. Dan aku merindukanmu! Sial! Mengapa ini terjadi padaku? Mereka bilang aku gila! Mereka bilang aku idiot! Mereka bilang aku tolol! Ya, itu semua benar! Aku gila karnamu. Aku idiot karna cintamu. Aku tolol karna mempercayai semua kata katamu, semua janji janjimu dulu!
Aku cukup lelah. Setelah berlari mencari dirimu, mencari cintamu, mencari sosokmu yang dulu menyayangiku dengan sepenuh hati. Kau dimana? Aku menuntutmu! Karna kau telah membuat aku seperti ini, tak berdaya, dan sekarat!
Mengertilah! Kumohon! Aku tak pernah membencimu. Tak pernah ingin memusuhimu. Tapi tolonglah! Bantu aku melupakanmu, melupakan semuanya. Sebenarnya, aku tak ingin! Tapi ini semua terlalu menykitkan! Emm, tidak tidak! Aku akan bertahan, aku akan berjuang! Sebisa mungkin menemukan dirimu lagi. Mendapatkan cintamu lagi! Yah, memang hanya butuh waktu!
Lihatlah diriku! Lihatlah keadaanku! Aku bingung, aku takut, aku jenuh, aku bosan, aku sendirian. Aku membutuhkanmu!  Sungguh, sungguh aku benci! Aku benci keadaan ini! Aah, apa yang  harus kulakukan? Tidak ada! Aku tak bisa lakukan apapun tanpamu.
Selemah itukah aku? Ya! Aku memang lemah. Tapi aku mencoba, SEDANG mencoba untuk kuat! Aku yakin aku bisa.
Dan aku sempat membuat surat kecil untukmu. Semoga kau membacanya. Dan bila kau menemukanku dengan keadaan memprihatinkan, terbujur kaku dengan menggenggam sebuah kertas.
Hai  tampan!
Apa kabar? Emm, tak perlu kau jawab. Aku tau, kau pasti baik baik saja.
Kau pasti bahagia? Tentu saja! Tak sepertiku, hahaha egak kok, aku bakal bahagia kalau kau juga bahagia. Eh, inget ga apa yang pernah kita lakuin berdua? Kita ngegila bareng, kita cercanda lucu, kita saling perhatian satu sama lain, kita malu malu ayam *bukan malu maluin lho ya? Hahaha, dan kita saling sayang satu sama lain. Yaaaah! Indah banget ya? Eh eh sory, aku cuma pengen mbahas kita dulu. Aku cuman kangen sama kita yang dulu. Emm, mungkin kamu egak.
Heh, tau ga sih? Hatiku separuhnya hilang -,- gara gara di bawa sama orang, dan orangnya itu pergi jauuuuuuuuuuh banget dari kehidupanku. Dan nyeseknya dia bukan pergi karna ada yang harus dia lakukan, tapi dia pergi karna memng sengaja ingin menjauhiku. Oh my God. Kmu tau gimana perasaanku? Yaaa, aku shok dan sebentar lagi akan mati *ah lebay, egak kok haha. Aku bahagia kalau dia juga bahagia, sedikit bohong sih :’)
Abang, panggilan akrabku untukmu. Bang, aku kangen kamu! Tau gak yang aku maksud tadi siapa? Kamu bang! Kamu! Aku cuman mau bilang kalo rasa yang udah berbulan bulan masih sama seperti pertama kenal kamu. Rasa sayang, khawatir, takut, kangen, semua itu masih ada. Dan aku hanya bisa memantau keadaanmu melalui dunia maya yang tak tersentuh dan hanya melihat dari tulisan bisu yang disebut status facebook. Bang, sungguh, aku masih menyayangimu. Aku kelelahan dalam mencari sosok dirimu, dan tetap mencari. Aku tegakkan, aku akan berjuang, aku akan berusaha, walaupun aku tak pernah mendapatkan apa apa. Dan bisa dikatakan kalau usahaku akan sia sia.Tapi kali ini, aku benar benar lelah dan tak berdaya. Maaf, bila perjuanganku hanya sampai disini.
 Ruangan dihatiku yang dulu kau tempati mungkin sekarang sudah berdebu dan bersarang laba laba, tapi ruang itu tetap masih ada sampai kau kembali lagi, sekelipun itu tidak pernah mungkin :’).
                                                                                                                        With love
                                                                                                            Kinanthi Widy

ayam gue sakit

ayam gue sakit :( dia terjangkit seperti cacar air gitu. Kasian tiap malem dia nangis mulu. Sampe semua pada bangun. Hari minggu kemaren kan dia kita ajak jalan jalan ke kebun binatang. Disono die seneng banget, sampe jerit jerit gara gara liat singa, monyet, buaya. dasar emang dia itu anak udik -_-
habis itu kite pulang. Sampe dirumah dia ganti popok, pas ganti popok, eh dipantat die udah ada butiran butiran debu #loh? bukan, maksudku butiran merah merah gitu. Abis itu udah cuman dikasih kaladin sama mamah. Waktu itu dia masih biasa aja, ga begitu rewel. Eh besoknya dia udah rewel nagis sana sini. Sorenya gue bawa ke dokter sama mamah. Kenapa gue yang nganter? karna wiwik kakak gue lg puasa, rajin kaaaan? :$
Malemnya, subhanaAllah nangis kaga mau diem orangnya, padahal udah jam 2 pagi. Gue pun ga kuat nahan nagntuk, akhirnya gue tidur. Kayanya si ayam belom tidur. Mamah bilang dia tidur subuh, MasyaAllah -_-
Hari ini mamah ga masuk, mau njagain ayam. Mamah baik, mamah hebat, mamah keren kayak anaknya ;;) sayang mamah saklawase :* buat ayam, cepet sembuh dong yam :(

perkenalan :D

hai, nama gue Kinan. panjangnya Kinanti Widy Apuri. Gue sedikit gila. Ya, temen temen gue pada bilang gitu. Mereka bilang gue gila, gue konyol, gue unik, idiot, bla-bla-bla.
Gue sekolah di sekolah negri yaitu smp 9 surakarta. Disana asik, temen temennya oke. Ehem banget pokoknya -_-
gue orangnya susah nabung. Kalo suruh nabung itu rasanya males malesan. sayang aja gitu kalo ditabung :D padahal kalo pengen sesuatu itu ngebet banget pengen buruan punya. trus kepikiran buat nabung. abis itu lupa. nabungya juga lupa :O
gue punya adek, dan gue juga punya kaka. Adek gue umurnya baru 9bulanan. Kalo kakak udah kelas 2sma. Dia gila juga, sama kaya gue -_- kalo adek ngebetein tapi gila juga -_- adek gue kalo bangun tidur langsung salto, *wow* kayanya mau jadi atlit taekwondo tu anak. Gimana enggak? orang boneka pisang gue aja diajakin berantem sama die.

ini adek gue. mukanya kaya ayam

Kalo dirumah dia dipanggil ayam. Kenapa ayam? karena dia seneng banget kalo liat iklannya indomie rasa ayam apa gue lupa. Setiap dia nangis pula, kalo di liatin ke ayam dia langsung diem. Amazing pemirsah.
sekarang papah mamah gue. dulu mamah nikah umur 25 an kalo ga salah. masih muda banget. makanya kalo setiap jalan sama kakak gue dia dikiranya sodaraan, padahal anak sama simboknya hahaha. mamah gue hebat sekali. Tapi kalo marah berhari hari tampangnya sewot -_-
papah. papah nikah sama mamah umur berapa ga tau. Dia gila juga. Makanya nurun ke anaknya. Dia betah banget kalo ga mandi sampe berhari hari -_- Dia suka motor antik atou ga jaman dulu, seperti vespa gitu gituan pokoknya. Dia kalo tidur jarang dikasur. Lebih suka di lantai. Katanya sih enak. HAHAHA. Gue paling aneh sekeluarga besar gue. Tante, budhe, kakak kakak gue semua, adek adek gue, om om gue, rambut mereka itu kriting, dan gue paling lurus sendiri. Sungguh, kalo ini horor sumpah -_- lha trus gue anak siapaaaaaaaaaaa? ;O
*bersambung*
hahaha :D